Mufti Baru Mesir: Dr. Syauqi Ibrahim Abdul Karim

Senin (11/02), Dewan Petinggi Ulama Al-Azhar, yang diketuai oleh Syekh Ahmad Thayyib (Grand Syekh Al-Azhar), melakukan pertemuan tertutup guna membahas siapa pengganti Syekh Ali Jum’ah sebagai Grand Mufti Mesir, yang masa jabatannya akan selesai pada akhir Februari nanti ..

Ada Cinta di MTQ ..*

Unik, panggilan yang tak terduga ketika aku harus menghentikan sejenak pengembaraan mengais ilmu di Negeri Idaman sebagian para Cendikiawan, berat, meski akhirnya sampai juga di Negeri Suara Emas ..

Biografi Singkat Syekh Muhammad Mutawalli Asy-Sya’rawi: Pemimpin Para Da'i

Syekh Muhammad Mutawalli Asy-Sya’râwi (16 April 1911 M. – 17 Juni 1998 M.) merupakan salah satu ahli tafsir Alquran yang terkenal pada masa modern dan merupakan Imam pada masa kini ..

KH. A. Tajuddin Marzuki Tokoh Ulama Oejoeng Malang sekaligus Representatif Generasi Kedua Attaqwa

Tanda-tanda dicabutnya ilmu oleh Allah SWT adalah perginya para ulama. Sudah banyak ulama yang telah pergi meninggalkan kita untuk selama-lamanya ..

IELTS Class; Antara Jenuh dan Semangat

Pada Ahad beberapa minggu yang lalu, aku tiba di Pare, sebuah desa yang sudah terkenal dengan sebutan Kampung Inggris ..

Friday, November 15, 2013

Muhammad Saihul Basyir: Pemuda Kece yang Hafal Al-Qur'an dari Keluarga Bintang Al-Qur'an

Muhammad Saihul Basyir with Checnya's children

“Pemuda Kece adalah seseorang yang berbakti kepada kedua orangtua dan agamanya”
(Salah satu bunyi kicauan di akun Twitter milik Saihul Basyir)

Muhammad Saihul Basyir adalah sosok pemuda tampan yang periang, bersahabat, baik hati dan tidak sombong. Di samping itu Basyir (panggilan akrabnya) adalah salah satu penghafal Al-Qur’an yang masih muda karena telah mengkhatamkan hafalannya ketika berusia sebelas tahun. Banyak prestasi dan keistimewaan yang Allah berikan ketika Saihul Basyir memulai proses menghafal dan menamatkan hafalannya. Bagaimana kondisi keluarga Saihul Basyir dan fase demi fase yang telah dijalaninya? Berikut ini adalah sekilas dari cuplikan kisah perjalanan hidup beliau. Semoga banyak yang terinspirasi dan termotivasi melihat profil pemuda yang telah mengkhidmatkan diri kepada Al-Qur’an ini, dan semoga keistiqamahan selalu mengiringinya.

Monday, October 21, 2013

Syekh Fahd Alkandari Keliling Dunia Bersama Alquran: Indonesia Terindah!


Syekh Fahd Alkandari

Tak sengaja melihat sosial media youtube tentang perjalanan keliling dunia Syekh fahd Alkandari, seorang imam besar sebuah masjid di Kuwait, beliau sengaja mengelilingi dunia hanya untuk merekam keindahan para pecinta dan penghafal Alquran di seluruh pelosok dunia. Sungguh, sketsa Tuhan terasa sangat indah baginya, karena diberi kesempatan untuk melukis ayat-ayat kauniyah Allah melalui rihlah sucinya. Subhanallah, aku iri dibuatnya.

Saya sangat merekomendasikan untuk melihat kumpulan video di profil youtube-nya, sangat menggugah hati, menentramkan jiwa, menghangatkan raga, seakan diri ini selalu diingatkan untuk selalu ingat kepada-Nya. Air mata tak henti-hentinya menetes jika melihat dan mendengarkan hal tentang keharuman Alquran, kitab suci umat Islam.

SMK Kesehatan Fahd Islamic School Raih Juara Pertama Cerdas Cermat Eco Youth National Geographic Indonesia


Pose Representasi SMK Kesehatan Fahd Islamic School Bersama Bapak & Ibu Guru
Pertandingan yang cukup menegangkan namun mengasyikkan, itulah suasana dari Final Cerdas Cermat Eco Youth di area Theater, Parkir Timur Senayan, Jakarta pada hari kedua, Ahad (20/10/2013).


























Event Cerdas Cermat Eco Youth National Geographic Indonesia yang disponsori oleh Majalah HAI dan Toyota ini sebenarnya sudah dimulai Sabtu kemarin (19/10/2013). Ada sekitar 12 sekolah pilihan di JaBoDeTaBeK yang bersaing ketat untuk meraih tiket final, akhirnya hanya ada empat sekolah terbaik yang berhak masuk ke babak final cermas cermat Eco Youth, di antaranya SMK Kesehatan Fahd Islamic School Bekasi, SMA YP-BDN Jakarta Barat, Pondok Pesantren Ummul Quro Tangerang Selatan dan MA Al Falah Jakarta Barat.

Wednesday, October 16, 2013

My Notes: Indonesia Butuh Regenerasi Mufassir Bahasa Inggris

Mungkin sebagian orang sudah tahu apa maksud dan tujuan diadakannya MTQ (Musabaqah Tilawatil Quran), yang masih di bawah naungan LPTQ-Indonesia (Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran), MTQ ini pun ada tingkatannya dari mulai kecamatan, kabupaten, provinsi hingga nasional bahkan jika bagus bakal dikirim ke level internasional. Inti dari semua ini sebenarnya adalah untuk mensyiarkan kembali “Program Maghrib Mengaji” di Indonesia yang mulai surut karena berbagai alasan. Sebenarnya mudah saja mengatasi ini semua jika semua umat Islam bersatu, kembangkan saja mushala, surau dan masjid yang ada sebagai tempat mengaji dan mengkaji Alquran bagi seluruh masyarakat, buat skema program yang bisa diterima semua kalangan, satu lagi “Matikan Televisi Anda” menjelang maghrib sampai isya. Beres kan!
Namun kali ini saya tidak akan terlalu membahas permasalahan MTQ secara khusus, akan tetapi yang akan saya bahas adalah salah satu dari cabang MTQ tersebut, yaitu Tafsir Bahasa Inggris.

Sunday, October 13, 2013

Kittenku Sayang Kittenku Malang


Saat bersama kelima kucing peliharaan di balkon rumah
Saat bersama kelima kucing peliharaan di balkon rumah
Kemarin [10-10-13] benar-benar direpotkan dengan Hirrah [kucing betina] yang baru melahirkan tiga anaknya.

Entah kenapa setelah Subuh langsung punya firasat kalau jabang bayi si Hirrah bakal menghirup udara dunia.

Pas lihat kandangnya ternyata benar kitten imut dan lucu itu sudah “‘eya-’eya” alias mengeong lembut bak bayi yang baru lahir dari emaknya.

Bingung apa yang harus dilakukan, karena ini kucing peliharaan pertama yang melahirkan, hanya bermodal sarung tangan plastik dan masker.

Ternyata Buyutku Mempunyai Isteri Lebih Dari Sepuluh, Bagaimana Denganku?

Kemarin malam (12/10) adalah doa atau tahlil malam terakhir Nyai Hj. Misroh binti H. Misnan, adik dari ibu bapakku Nyai Hj. Rogaya binti H. Misnan di Kampung Baru, Cakung, Jakarta Timur. Acarapun berjalan khidmat, meski air rahmat dari langit sempat membasahi daerah sekitar tempat kami bersama-sama mendoakannya, tentu dengan doa yang terbaik untuknya.

Ada yang unik dari perjalanan pulang tahlil kemarin, abi [bapak] sedikit bercerita tentang profil H. Misnan, yang notabene adalah buyutku sendiri dari keturunan ibunya bapak. Akulah yang memberikan stimulan kepada beliau agar mau menuturkan kisah seperti apa sosok H. Misnan tersebut, yang hanya bisa aku pandang wajahnya lewat foto yang terpajang di rumah anak-anaknya H. Misnan.

Sebenarnya abi termasuk type orang yang lebih memilih diam, artinya tidak akan memberitahu kecuali ditanya. Dalam beberapa pertanyaanku kemarin malam saja hanya dijawabnya sedikit, namun dibalik sedikitnya itu sempat membuatku menganga, tersontak kaget seakan tidak percaya. 

Saturday, October 12, 2013

Haji Pertamaku; Berkat Menjadi Yang Terbaik di Ajang Olimpiade Intelektual di Mesir

Setiap orang pasti memiliki cerita tersendiri bagaimana cara mereka bisa berhaji, bisa dikatakan panggilan haji adalah panggilan Allah, tidak memandang miskin atau kaya, besar atau kecil, pintar atau kurang cerdas, karena haji merupakan anugerah dan keberuntungan yang luar biasa bagi yang menjalankannya, terlebih posisinya yang menjadi tamu Allah dan rasul-Nya.

Rasanya sudah seharusnya saya selalu bersyukur, jangan sampai kufur nikmat, karena perjalanan haji pertama saya adalah hadiah dari mengikuti perlombaan olimpiade intelektual di Mesir pada cabang cerdas cermat dua bahasa (arab dan Inggris) yang kebetulan berhasil meraih posisi pertama.

Thursday, October 10, 2013

Di mana Keberadaan Para Ulama Ketika Terjadi Pembantaian Ribuan Rakyat Mesir, Bungkam?


Ketika rakyat Mesir dibantai rezim militer, peran ulama nyaris tenggelam dari pemberitaan. Karena media dalam kendali militer, media lainnya diberangus. Pendukung militer diberi kesempatan sedang penentangnya diintimidasi, termasuk para ulamanya. Ulama seperti Syaikh Azhar Ahmad Thayyib dan mantan mufti Syaikh Ali Jum’ah mendapat sanjungan di media, sedang ulama yang menentang cara-cara militer ditangkap bahkan dibantai. Seakan-akan ulama tidak peduli.
http://www.islammemo.cc/akhbar/arab/2013/07/23/177138.html

Padahal tidak demikian. Syaikh Muhammad Abdul Maqsud misalnya, ulama ahli fiqih di Mesir, memfatwakan membela Morsi. “Kita wajib membela presiden terpilih dalam pemilu 2012 ini karena inilah yang sah secara syariat dan hukum.” Beliau juga menfatwakan kudeta haram atas dasar sabda Rasulullah Saw: “Jika telah dibaiat dua khalifah, maka bunuhlah yang terakhir dari keduanya.” (HR. Muslim).
http://www.youtube.com/watch?v=C-agtdsgC_A

Saturday, October 05, 2013

Ummi Rosmala: Sosok Ibu yang Tangguh dari Kelima Belas Anaknya

Ummi .. Bagiku beliau adalah sosok yang luar biasa, seorang ibu dari lima belas anak yang lahir dari rahim sucinya, meski kini yang tersisa hanya empat belas, tujuh laki-laki dan tujuh perempuan, mungkin ini hal yang sangat jarang dijumpai pada masa sekarang.

Di usianya yang sudah kepala lima, masih saja tersirat rona keawet-mudaan di wajahnya. Sepertinya kunci beliau adalah senyum khasnya, mental baja dan sikap toleransinya dalam menyikapi persoalan hidup yang terus datang bertubi-tubi, hal demikianlah yang membuatnya semakin tegar, sabar dan tenang.

“Masalah di dunia akan berhenti ketika jiwa kembali kepada-Nya, dan pelabuhan terakhir adalah akhirat tempat berkumpulnya berbagai macam ruh manusia”, nasihat sakti beliau yang selalu terngiang di telingaku.

Ummi .. Bagiku beliau adalah sosok yang tangguh, berjiwa besar dan berkharisma, berkat doanyalah aku masih bertahan dalam meniti kehidupan yang fana ini, murkanya adalah hal yang paling aku takuti sebagai anak.

Friday, October 04, 2013

Wujuudunaa Bisababihim [Keberadaan Kami dengan Sebab Mereka]

Di BB pada kompakan pada pakai DP [Display Picture] Keluarga Kecil Engkong (H. Mahmud bin H. Ma'an) & Nyai (Hj. Rogaya binti H. Misnan), rahimahumallahu rahmatan waasi'ah. 

Iam jadi sedih, karena sewaktu iam dilahirkan dari rahim Ummi, engkong tidak melihat iam -satu-satunya cucu yang tidak dilongok ketika baru dilahirkan-, ternyata iam baru tahu ceritanya dari abi, kalau engkong sibuk dengan isteri barunya. Hmh.. Ncang Tajuddin pun akhirnya menamai bayi kecil itu dengan nama Irhamni, "Kasihanilah aku", sedih bangat kalau dengar ceritanya, tidak sadar sampai meneteskan air mata. Ya Allah..

Iam tambah sedih, karena belum pernah melihat mereka secara langsung, nyai Rogaya sudah meninggal ketika abi masih kecil, sedangkan engkong Mahmud meninggal sewaktu iam masih balita.

Kini, umurku sudah 25 tahun, seperempat abad sudah aku hidup di dunia yang penuh permainan dan senda gurau. Aku pun mulai mengetahui arti namaku yang sebenarnya, ku dapat dari guruku di Mesir, "Ya Allah.. Berikan hamba rahmat-Mu". Sebuah doa, arti yang paling pas menurutku, sampai aku patenkan menjadi header sebuah blog pribadiku.

Menurutku, keluarga kandungku semua yang terbaik, yang paling terbaik itu Nyai Hj. Rofi'ah -isteri kedua engkong Mahmud- beserta anak-anaknya, ada Mang H. Maliki, Mang Ali dan lain-lain. Mereka sangat mendukung studiku, sampai-sampai mendukungku secara materil, kadang mengirimkan uang sewaktu aku masih belajar di Mesir, meski aku sudah dapat beasiswa prestasi dari Bayt Zakat, Maktab Kuwait. Sungguh tega jika aku besar nanti aku melupakan jasa-jasa mereka, jatuhkan saja diriku jika tidak ingat mereka atau Allah yang akan mengingatkanku.

Thursday, October 03, 2013

Muhammad Alfath HW: Cucu Seorang Mualaf yang Hafidz dan Mufassir Alquran [Wawancara Eksklusif]

Muhammad Alfath Hibatul Wafi, seorang remaja yang lahir di Jakarta 18 Maret 1997, adalah salah satu anggota Junud DQ [Pasukan Daarul Quran] yang berpusat di Bogor. 

Alhamdulillah beliau telah menamatkan hafalan Alquran ketika menjelang hari ulang tahunnya yang ke 13. Kini, di usianya yang sudah 16 tahun (kelas 3 SMA), banyak prestasi yang telah diraihnya baik di tingkat nasional maupun internasional. Di antaranya menjuarai STQ Nasional 2011 cabang 30 Juz, juga pernah mewakili Indonesia dalam bidang Alquran, khususnya hafalan, pemahaman dan Tafsir Alquran di Yordania, Jeddah, Mesir dan Sudan.

Pada event STQ Nasional 2013 yang lalu, penyuka klub sepakbola Liverpool ini telah meraih Terbaik I pada cabang Tafsir Bahasa Arab. Sungguh prestasi yang sangat menakjubkan bagi orang yang seusia beliau bahkan bagi orang dewasa sekalipun, tak disangka, karena Alfath [panggilan akrabnya] telah mengalahkan mufassir hebat yang usianya jauh di atasnya.

Ada satu hal yang ada dalam fikirannya saat itu, "Melompat lampaui ekspektasi, itu yang akan kulakukan. Tidak selamanya underdog ada di bawah. Terkadang, karena status mereka yang tidak diperhitungkan, mereka menjelma menjadi kuda hitam yang siap mengudeta mereka yang terlalu berleha-leha di atas..".

Wednesday, October 02, 2013

Surat Cinta Untuk "Kyai" -yang kurindu-

1. Aku sadar, aku bukan anak keturunan "kyai". Aku hanyalah manusia biasa, tapi aku bahagia karena kedua orangtuaku sangat mencintai dan menghormati ulama.

2. Banyak anak keturunan "kyai", kecerdasan dan keilmuannya menuruni bapak atau kakeknya yang juga seorang "kyai". Hebat, wajar anak "kyai".

3. Banyak juga yang keturunan "kyai", tapi tingkah lakunya bak preman jalanan. Kadang keilmuannya pun standar, tapi dipaksakan jadi "kyai". Kasihan!

4. Ternyata menyandang title "kyai" itu berat, di pundaknya sudah terbebani urusan umat. Tapi kok banyak yang ingin dipanggil dirinya "kyai", aneh!

Wednesday, September 25, 2013

Kicauan Nostalgia Ujian di Al-Azhar, Mesir


Kicauan nostalgia ujian di Al-Azhar, Mesir.

1. Dengan membaca dapat membuka cakrawala dunia, ehm.. Intinya jadilah pembaca dan penyimak yang baik. ^_^

2. Entah kenapa saat mencurahkan sesuatu melalui tulisan, tangan ini tidak bisa berhenti, jalan terus.

Pemugaran Makam Almarhum Uje: Wasiat Dahulu atau Mashlahah Mursalah?


Menjawab pertanyaan Kanda Bhayu Sulistiawan di wall akun Facebook saya pada Senin, 23 September 2013 mengenai permasalahan ini, : “kalo udah begini mana yg kudu didulukan antara wasiat dengan maslahah mursalah (dlm hal ini kepentingan peziarah). colek master ushul fiqh Irhamni Rofiun Mahmud Ma'an” wasiat dahulu atau maslahah mursalah?  dari berita: Kakak Uje Sesalkan Pipik Bicara ke Media

Saya pun berkomentar: “Waduh saya bukan master Ushul Fiqh, bang. Status saya ini masih thaalib [mahasiswa], mohon doanya saja agar urusan studi saya dan urusan kita semua dimudahkan. Aamiin.”

Bismillaahirrahmaanirrahiim. Alhamdulillah was shalaatu was salaamu 'alaa rasuulillah, waba'du.

Sebelum membahas permasalahan yang ada, sebaiknya harus difahami dengan baik arti dari wasiat dan maslahah mursalah. Saya jadi tertarik membaca ulang kitab-kitab di rak buku saya, sambil belajar juga, jika ada pemahamahan yang kurang tepat moga saja ada yang berhati baik untuk meluruskan -saya ucapkan terima kasih-. Perlu diketahui saya menulis ini juga di memopad BB dan mempostingnya lewat BB juga. Lappinya lagi gak online. Hehe  Jadi mohon maaf jika ada kekeliruan dan tulisan ini agak panjang seperti "setengah" makalah dan agak lama juga.

Sunday, September 22, 2013

Wiranto & Hary Tanoe atau Ada Pilihan Lain?


Berawal dari membaca twit @bulutangkisRI yang mengabarkan bahwa MNCTV menyiarkan secara live pertandingan final bulu tangkis Japan Super Series, pas setelah selesai menyaksikan pertandingan yang dimenangkan oleh pasangan Ganda Putra terbaik Indonesia “Muhammad Ahsan & Hendra Setiawan”, inspirasi untuk berkicau di Twitter pun muncul.

1. Terima kasih @Program_MNCTV atas penayangan final Japan Super Seriesnya tadi, terkhusus buat Pak @Hary_Tanoe, BISNIS OK RAKYAT PUAS. MANTAB!

Saturday, September 21, 2013

Happy Birthday to You..

Senang mendengar kabar bahwa dia masuk ke DH [Daar el-Hafizhaat] di tanah suci sana.

Mengisi waktu luang dan mengulang-ulang hafalannya. Ya, saya tahu bahwa dia sudah lama menyempurnakan hafalan Alqurannya, yang dimulainya di Cairo sewaktu masih kecil.

Dia pun bercerita tentang komunitas barunya itu, pada awalnya dimasukkan ke DH bersama ibu-ibu asli negeri teluk dan hampir semua membawa anak-anaknya.

Pas awal masuk ternyata ibu-ibu tadi ada yang baru hafal al-Baqarah, ada yang al-Baqarah dan Ali Imran, ada juga yang baru Al-Mulk, yang hafal semua tenyata hanya dia saja.

Sunday, September 08, 2013

Sosok Duktur Abdul Fattah As-Syekh di Mata Kami [Muridnya]

Abdul Fattah As-Syekh, siapa beliau? Orang Indonesia? Bukan, Ustadz Abdul Fattah orang Indonesia itu sudah menghadap kehariban-Nya beberapa bulan yang lalu, salah satu orang yang paling berjasa dalam hidup saya, karena dengan wasilah beliau kami bisa melanjutkan studi ke Al-Azhar, saya pun telah menulis kebaikannya di dinding Facebook ketika beliau meninggal dunia. Semoga beliau tersenyum manis menikmati segala kebaikan yang telah diperbuat dan mengampuni segala kekhilafan dan kesalahannya. Aamiin ya Allah ..

Abdul Fattah As-Syekh yang saya maksud itu adalah berkebangsaan Mesir, salah salah orang yang paling berjasa dalam hidup saya, mengubah segala paradigma saya yang keliru dan kolot menjadi open minded dalam beberapa hal.

Saturday, September 07, 2013

Dhuha & Istikharah

Udah dhuha'an belum? Shalat deh, minimal dua rakaat, kalau sanggup 8 rakaat, silahkan! Panjatkan doa keluasan rezeki yang halal biar kebaikan bertambah.#Dhuha

Jika mempunyai pekerjaan yang syubhat, ragu antara halal dan haram, tinggalkan! Banyak pekerjaan halal yang tidak menipu konsumen atau ummat. #Dhuha

Masa kamu mau memberi makan keluargamu dengan harta yang tidak disukai Allah, ingat itu akan berpengaruh dengan keturunanmu, juga berimbas kepada pola pikirnya. #Dhuha

Kicauan Twitter Tak Ber-Hastag

Kumpulan kicauan saya yang tak ber-hashtag -di luar reply, RT, upload photo- di media sosial Twitter kemarin dan sampai detik ini. (4-5/09)

Pengguna akun Twitter dengan ID: @iam188. Yang mau stalking silahkan saja, sebelum akunnya terkunci -hanya untuk Following dan Followers saja-, untuk saat ini anda masih bebas berkeliaraan memata-matai saya. ^-^

Masih kena ghirah hasil #Munas3FLP di Bali beberapa hari lalu via Twitter, "Membudayakan Indonesia Menulis dan Membaca".

Kisah dan Doa Memperoleh Keturunan yang Baik

Ada seorang yang bertanya, "Ustad, saya sudah 3 tahun berkeluarga tapi belum memperoleh keturunan, apa Allah belum percaya kepada kami sehingga membiarkan kami hanya hidup berdua saja dalam satu atap, kami juga ingin memiliki ketenangan ketika terjadi masalah atau kecek-cokan rumah tangga. Maaf ustad, dengan keadaan kami seperti ini, adilkah Allah? 

Saudaraku yang dirahmati Allah, jangan berputus asa dari rahmat-Nya, biasakan berprasangka baik kepada-Nya, pertebal iman kembali, perbanyak ikhtiar diselingi doa dan tawakkal. 

Mimpi Seorang Wanita Shalihah: Unik dan Menggelitik Namun Penuh Hikmah

Ada cerita mimpi yang unik, lucu, menarik akan tetapi jika dicermati mengandung filosofi yang dalam.

Seorang wanita shalihah, cerdas, baik lagi dermawan mengimpikan seorang laki-laki biasa (baca: saya) di dalam tidurnya. 

Subhanallah beruntung sekali berada dalam mimpinya, awalnya tidak percaya, jujur, saya belum pernah dimimpikan wanita sebelumnya, alias ada wanita yang bercerita langsung telah memimpikan saya dalam bunga tidurnya.

Kejujuran dan kepercayaan yang paling dipegang teguh, karena sedikit banyak sudah mengenal karakter satu sama lain, meski dengan intensitas komunikasi yang rendah, karena terkendala jarak pulau yang memisahkan atau bahkan berbeda negara -berada atau berdiri dalam posisi masing-masing, sekarang-, di samping telah memahami arti pergaulan Islam yang hakiki (ilmu terapan).

Sebuah Peci Hitam

Dulu, ketika menyetor hafalan ke guru ngaji, beliau bertanya, "Am, kenapa kamu tidak pakai peci?" "Kalau pakai peci urat syaraf di kepala saya sakit, ustad" Selorohku dengan nada sopan. "Oh, ya sudah tak mengapa" Kata ustad meyakinkanku.
"Seharusnya memang seperti itu ustad yang baik, memahami kondisi anak didiknya" Kataku dalam hati.
Beberapa tahun tak berjumpa, tak disangka bertemu dengan ustad tadi di arena MTQ, "Selamat ya Irhamni, ustad bangga dengan prestasimu" Sambil memeluk bangga,
"Terima kasih ustad, itu berkat wasilah ustad juga, karena telah membimbing dan mengajari saya dengan tekun dan ikhlas" Akupun mencium tangannya, tanda penghormatan untuknya, walaupun aku tahu di daerah arab sana, mencium tangan kepada guru itu tidak ada dan tidak diperbolehkan, karena takut takabur.

Friday, September 06, 2013

Miss World: Antara Humanisitas dan Religiusitas + Solusi Praktis Penulis


"Bersama tidak mesti sama. Dari ketidaksamaan itu akan muncul toleransi dalam menyikapi perbedaan, toh pada akhirnya akan hidup bersama-sama". 

Tak mau ketinggalan informasi tentang perkembangan berita terkini di Indonesia yang sedang heboh -atau heboh sendiri?-, apalagi jika dibilang "Kudet" (Kurang Update). Oh tidak. 

Tuesday, August 20, 2013

Lambang 4 Jari "R4BIA"

Jika Anda di Mesir dengan mengangkat 4 jari seperti dalam foto maka Anda akan diantar supir ke daerah Rab'ah. ‪#‎SaveEgypt‬

Namun jika hanya mengangkat 2 jari (peace) ke atas (angka arab 7) maka Anda akan diantar supir ke daerah Hayyu 7. #SaveEgypt


Beda lagi jika 2 jari tadi dikebawahin, maka Anda akan diantar ke Hayyu 8. Begitu seterusnya, semua dilakukan dengan menggunakan jari tangan #SaveEgypt

Bukan karena bisu tidak bisa bicara, bukan pula tidak fasih berbahasa arab. Tapi memang ciri khas transportasi di Mesir seperti itu. #SaveEgypt

Cara yang santun, juga meminimalisir emosi seseorang dengan tidak berteriak. Mesir memang hebat. #SaveEgypt

Namun saat ini saya tidak hanya membahas tentang itu saja, tapi ada yang lebih krusial tentang makna dalam gambar ini. #SaveEgypt

Recep Tayyip Erdogan, perdana menteri Turki mengatakan: "Ini pertanda khilafah, sudah saatnya kemenangan harus diraih" #SaveEgypt

Syekh Muhammad Hassan, dai sejuta ummatnya Mesir, menulis dalam akun FB-nya, menyerukan agar semua memakai logo gambar tadi. #SaveEgypt

Mengingatkan betapa sadisnya tragedi berdarah Rab'ah yang menewaskan ribuan orang, puluhan ribu luka berat dan sebagian masjid Rab'ah terbakar. #SaveEgypt

Di mana letak kemanusiaan, di saat darah manusia mengalir dengan murah dan biasa. Doa.. Doa.. Doa untuk Mesir, harus sesuai dengan ayat-Nya: "Masuk Mesir, aman" #SaveEgypt 
¤

Silatnas IKAA + Syawwal Ceria with Al-Mahabbatein 2006 (Alumni Attaqwa '06)

Curtwit yuk! Silatnas IKAA + Syawwal Ceria with Al-Mahabbatein 2006 (Alumni Attaqwa '06)

1. Sebelum berangkat ke lokasi, biar kompak alumni Attaqwa 2006 kumpul di kediaman ortu di Ciplak. ‪#‎IKAA‬

2. ‪#‎FotoUnik‬ Semua hampir rapih, saya baru sadar nanti ada foto unik periode yang diadakan panitia.

Wednesday, March 27, 2013

Penafsiran Singkat "al-Mahd dan al-Kahl" pada Surah Al-Maidah: 110


تُكَلِّمُ النَّاسَ فِي الْمَهْدِ وَكَهْلاً

“So that you spoke  to the people in the cradle and in maturity;”

Meaning you called the people to Allah in childhood and in maturity. And the word “Tukallim” means invited, because his speaking to people while a child is nothing strange by itself.

“Kamu dapat berbicara dengan manusia di waktu masih dalam buaian dan sesudah dewasa.” (QS. 5: 110).

Tuesday, February 12, 2013

Grand Mufti Baru Mesir: Prof. Dr. Syauqi Ibrahim Abdul Karim 'Allam


Senin (11/02), Dewan Petinggi Ulama Al-Azhar, yang diketuai oleh Syekh Ahmad Thayyib (Grand Syekh Al-Azhar), melakukan pertemuan tertutup guna membahas siapa pengganti Syekh Ali Jum’ah sebagai Grand Mufti Mesir, yang masa jabatannya akan selesai pada akhir Februari nanti. Tata cara pemilihan seperti ini adalah hal yang pertama kali dilakukan -sebelumnya ditunjuk langsung oleh presiden- bila merujuk Undang Undang Dasar (UUD) Mesir -yang baru disahkan bulan lalu melalui referendum- dan UU Al-Azhar yang baru.

Thursday, January 10, 2013

UUD atau Konstitusi Baru Mesir; Peristiwa dan Harapan




Ketika saya berada di Indonesia dan menyaksikan berita di Televisi dan media lainnya (antara November dan Desember 2012) tentang pergolakan baru yang terjadi di Mesir, saya merasa tidak nyaman atau istilahnya saya merasa kadang beritanya kurang sempurna dari aslinya atau bahkan memutar-balikkan fakta yang ada, contohnya kalau tidak salah diberitakan waktu itu bahwa Presiden Mursi mengeluarkan dekrit presiden tentang presiden seumur hidup, sehingga membuat sebagian rakyat tidak setuju dan turun ke jalan melakukan unjuk rasa yang berpusat di Tahrir Square, Cairo